Masyarakat dan Perubahan Iklim

    Assalamualaikum Wr.Wb

     Hai teman-teman, kali ini saya akan memposting sebuah artikel yang berjudul "Masyarakat dan Perubahan Iklim". Kenapa saya memilih judul artikel tersebut karena memang sudah tidak ada pilihan lain, hehehe

     Langsung saja kita kepermasalahan yang akan saya bahas, yaitu :

1. Apakah yang dimaksud dengan perubahan iklim ?
2. Apa yang menyebabkan terjadinya perubahan iklim ?  dan Apakah kaitan perubahan iklim dengan masyarakat ?
3. Apa dampak yang ditimbulkan oleh perubahan iklim ?
4. Bagaimana cara kita melakukan adaptasi ?

1. Menurut saya perubahan iklim adalah perubahan cuaca pada waktu atau periode tertentu atau perubahan signifikan dari iklim. Sebagaimana yang kita ketahui di Indonesia terdapat 3 iklim yaitu:

• Iklim  musim : iklim jenis ini dipengaruhi oleh angin  musiman atau angin muson yang berubah-ubah pada waktu atau periode tertentu. Biasanya satu periode perubahan angin muson adalah 6 bulan. Iklim musim terdiri atas 2 jenis, yaitu Angin musim barat daya (Muson Barat) dan Angin musim timur laut (Muson Tumur).
• Iklim Tropis (iklim panas) : Indonesia yang berada di sekitar garis khatulistiwa otomatis akan mengalami iklim tropis yang bersifat panas dan hanya memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan musim hujan.
• Iklim laut : Indonesia yang terkenal dengan wilayah laut yang cukup banyak mengakibatkan penguapan air laut menjadi udara yang lembab dan curah hujan yang tinggi.

      Pada tahun 2003 Edvin Aldrian membagi Indonesia menjadi 3 bagian seperti pada gambar dibawah ini :

     Ket.Gambar : Tiga daerah iklim menggunakan metoda korelasi ganda, yang membagi Indonesia menjadi daerah A (garis tegas), daerah monsun selatan; daerah B (titik garis putus-putus), daerah semi-monsun; dan daerah C (garis putus-putus), daerah anti monsun.

2. Perubahan iklim dapat disebabkan oleh proses perubahan alamiah internal (misalnya badai El Nino) maupun eksternal (seperti perubahan persisten yang diinduksi oleh aktivitas manusia, berupa perubahan komposisi udara dan perubahan peruntukan tanah). Maksud dari perubahan komposisi udara yaitu proses pencemaran lingkungan yang dilakukan oleh manusia sehingga menyebabkan banyaknya udara yang tidak sehat seperti pada gambar dibawah ini :

     Dari gambar diatas kita dapat melihat bahwa perubahan iklim sangat berkaitan dengan aktivitas manusia karena perubahan iklim terjadi salah satunya akibat ulah manusia itu sendiri yang kurang memperhatikan mengenai dampak yang ditimbulkan oleh pencemaran udara. Jadi sobat harus bisa melestarikan lingkungan agar dapat mengurangi pencemaran sehingga negara kita ini bisa terhindar dari global warming.

3. Menurut pendapat saya,  dampak yang ditimbulkan dari perubahan iklim sangat luas sobat. Berikut jenis dampak/efek dari perubahan iklim :

     3.1. Dampak perubahan iklim terhadap penggunaan energi yaitu :

• Penurunan kebutuhan energi untuk pemanasan air (seperti untuk mandi,mencuci,memasak, dsb), dan kenaikkan konsumsi energi untuk pendinginan/pembuatan es.
• Kenaikkan konsumsi energi listrik untuk Air Conditioner (AC).
• Perubahan konsumsi energi pada beberapa sektor ekonomi, seperti sektor
  transportasi, konstruksi, pertanian dan lain-lain.

     3.2. Dampak perubahan iklim terhadap keanekaragaman hayati (langsung maupun tidak langsung) :
           
           Secara langsung yaitu :

• Perubahan populasi.
• Perubahan interaksi antar spesies.
• Laju kepunahan.

          Secara tidak langsung :

• Dampak yang ditimbulkan pada ekosistem hutan :

     Ekosistem hutan mengalami ancaman kebakaran hutan yang terjadi akibat panjangnya kemarau. Jika kebakaran terjadi secara terus menerus, spesies flora dan fauna terancam dan merusak sumber penghidupan masyarakat.

• Dampak yang ditimbulkan pada daerah kutub :

     Sejumlah biodiversitas terancam punah akibat peningkatan suhu bumi rata-rata sebesar 1'C. Setiap individu harus beradaptasi pada perubahan yang terjadi, sementara habitatnya akan terdegradasi.

• Dampak yang ditimbulkan pada daerah gurun :

     Dengan adanya pemanasan global yang menyebabkan perubahan iklim mengakibatkan terjadinya pertambahan luas pada daerah gurun dan efek panas yang ditimbulkan akan menambah panas di daerah tersebut.

• Dampak yang ditimbulkan pada ekosistem pertanian :

     Perbubahan iklim akan menyebabkan terjadinya perubahan cuaca, sehinggga membuat periode tanam menjadi berubah dan tidak menentu, hal tersebut dapat mengakibatkan petani gagal panen.

    3.3. Dampak perubahan iklim terhadap sumber daya air :

• Kenaikan kelembaban permukaan tanah, fluktuasi suhu siang dan malam yang tinggi berpengaruh terhadap kenaikan massa air (volume) dan beberapa sumber air.

• Peningkatan frekuensi gelombang panas berakibat meningkatnya kebutuhan air dan menurunnya kualitas air, sebagai contoh ledakan ganggang (booming algae).

• Tingginya intensitas curah hujan di daerah berkelembaban tinggi berdampak pada menurunnya kualitas air permukaan dan air tanah sebagai contoh terjadinya kontaminasi sumber air.

• Semakin luasnya daerah yang mengalami kekeringan sehingga semakin banyak daerah yang kekurangan air.

• Peningkatan intensitas badai tropis yang kekuatannya dapat mengganggu penyediaan air bagi kepentingan masyarakat.

• Peningkatan terjadinya gelombang pasang yang berakibat pada menurunnya ketersediaan air bersih karena intrusi air laut. 

     3.4. Dampak perubahan iklim terhadap sistem transportasi :

     Ada 4 faktor utama perubahan iklim yang mempengaruhi sistem transportasi yaitu, meningkatnya temperatur (Increasing temperatures), meningkatnya curah hujan (Increasing precipitation), dan naiknya permukaan laut (Rising sea levels )

     
     3.5. Dampak perubahan iklim terhadap wilayah pesisir :

     Wilayah pesisir adalah wilayah yang paling rentan terkena dampak buruk pemanasan global sebagai akumulasi pengaruh daratan dan lautan. berikut ini 3 faktor penyebabnya (dalam bahasa inggris) :

 

ket : deskripsi pengaruh peubahan iklim terhadap wilayah pesisir

     3.6. Dampak perubahan iklim terhadap hutan tropis :

     

     Pengurangan hutan tropis terutama diakibatkan oleh pengalihan fungsi hutan menjadi kawasan pertanian, perkebunan, permukinan serta kebakaran hutan dan penebangan liar. Hutan rentan terhadap perubahan iklim. Sebagaimana yang kita ketahui hutan sangat berguna sebagai salah satu ekosistem daratan yang berperan sebagai penyerap karbondioksida atau CO2.

  

     Kita dapat mengambil contoh, pada saat terjadi kebakaran hutan yang cukup besar di Indonesia pada tahun 1997-1998 (80% terjadi pada hutan lahan gambut yang merupakan penyerap emisi karbon terbesar di dunia) telah berakibat pada dilepaskannya 156.3 juta ton karbon ke atmosfer. Angka ini setara dengan 75% total emisi karbon dunia pada saat itu. berikut gambarnya : 

ket : penyebab meningkatnya konsentrasi gas CO2 

     3.7. Dampak perubahan iklim terhadap kesehatan : 

      Perubahan iklim berpotensi meningkatkan frekuensi perubahan panas dan dingin, bencana banjir dan kekeringan,tanah longsor juga dapat merubah kandungan gas di udara. Karenanya perubahan iklim akan berdampak pada kesehatan manusia, karena akan menyebabkan kematian, kecelakaan dan penyakit. Dampak lain dari perubahan iklim di Indonesia adalah meningkatnya frekuensi penyakit tropis, seperti malaria dan demam berdarah. Hal ini disebabkan oleh naiknya suhu udara yang menyebabkan masa inkubasi/penetasan telur nyamuk semakin pendek. Dampaknya, nyamuk malaria dan demam berdarah akan berkembangbiak lebih cepat dan akan membahayakan bagi manusia.

 

4. Saat ini sobat pemerintah tengah menyusun Rencana Aksi Nasional untuk Adaptasi Perubahan Iklim (RAN-API). Nah disinilah peran pemerintah dalam mengupayakan agar dapat mengurangi perubahan iklim di Indonesia. Menurut saya kita dapat  mengurangi dampak dari perubahan iklim di negara kita dengan cara mengurangi kerusakan yang ditimbulkan, mengambil manfaat atau mengatasi perubahan dengan segala akibat.

Negara dengan ekonomi terbatas, tingkat teknologi yang rendah, informasi dan keahlian yang minim, infrastruktur kurang memadai, ketidakadilan
kekuasaan, kapasitas sumber daya terbatas adalah negara yang belum dapat menanggulangi dampak dari perubahan iklim dan sebaliknya, negara dengan ekonomi tinggi, tingkat teknologi tinggi, informasi dan keahlian tinggi, infrastruktur memadai,mempunyai keadilan dalam kekuasaan, kapasitas sumber daya melimpah diyakini dapat menanggulangi dampak dari perubahan iklim tersebut.

Nah sobat setelah membaca artikel yang saya buat mengenai  "Masyarakat dan Perubahan Iklim" semoga dapat bermanfaat untuk sobat dan dapat menjadi ilmu yang berguna untuk masa depan.

"save the world for you're future"

'MUFTI ASHARI S'

I THINK THAT'S ALL AND THANKS FOR READING

Wassalamualaikum Wr.Wb